Musim panas yang membakar di California bagian tengah memang bukan main. Saat suhu melonjak, AC jadi penyelamat utama agar malam tetap nyaman. Tapi, gimana kalau tiba-tiba AC malah mati sendiri?
Banyak pelanggan yang bertanya soal ini ke teknisi HVAC kami di Service Champions. Yuk, kita bahas tiga penyebab umum kenapa unit AC luar rumah bisa kepanasan dan mati mendadak.
Kenapa AC Bisa Terlalu Panas?
Saat AC Anda mengalami overheat, sistem akan otomatis memutus aliran listrik demi keamanan. Artinya, AC nggak akan nyala lagi sampai Anda meresetnya secara manual.
Jantung dari AC adalah kompresornya. Kalau Anda menyalakan AC dan terdengar suara dengungan, itu tandanya kompresor sedang bekerja.
Nah, kalau kompresor kepanasan, dia bakal mati sendiri dalam siklus pendek. Ini biasanya terjadi karena tiga hal utama: filter udara yang kotor, kumparan kondensor yang dipenuhi debu, atau level refrigeran yang terlalu rendah.
Mari kita bahas satu per satu!
1. Filter Udara Kotor
Filter udara di AC itu seperti tameng yang melindungi unit dari debu dan polutan. Tapi kalau sudah kotor, aliran udara jadi terganggu. Akibatnya, motor kipas bekerja lebih keras, AC dipaksa beroperasi lebih lama, dan suhu rumah tetap nggak dingin-dingin juga.
Lebih parahnya lagi, udara dingin bisa terperangkap di dalam unit, bikin kumparan evaporator membeku. Kalau ini terjadi, kompresor bakal kelelahan dan akhirnya malah mati sendiri.
Dan jangan lupa, semakin berat kerja AC, makin tinggi juga tagihan listriknya! Di California, di mana biaya listrik sudah tergolong tinggi, ini bisa jadi beban tambahan yang bikin kantong menjerit.
2. Kumparan Kondensor Penuh Debu
Kumparan kondensor ada di unit luar AC Anda, dan tugasnya adalah melepas panas dari rumah. Tapi kalau kotor, kerja kondensor jadi nggak maksimal. Akibatnya, kompresor bakal terus bekerja tanpa henti, sampai akhirnya malah kepanasan dan mati sendiri.
Selama musim dingin atau saat AC jarang dipakai, debu dan kotoran bisa menumpuk di sekitar unit luar. Kalau dibiarkan, ini bisa jadi isolator yang menghambat pelepasan panas. Itulah kenapa penting untuk rutin membersihkannya!
3. Refrigeran Berkurang
Refrigeran itu bahan utama yang bikin AC bisa mendinginkan ruangan. Berbeda dengan bahan bakar mobil yang habis seiring pemakaian, refrigeran harusnya nggak berkurang karena sistem AC itu tertutup.
Tapi, seiring waktu, komponen dalam AC bisa melemah, sambungan bisa longgar, dan kebocoran pun bisa terjadi. Kalau refrigeran bocor, kompresor bakal kerja lebih keras dari biasanya, sampai akhirnya malah kepanasan dan mengalami siklus pendek untuk masalah ini anda bisa hubungi tim teknisi Service AC Depok.
