Salah satu jenis asuransi yang ada di Indonesia adalah asuransi jiwa. Asuransi ini merupakan suatu kontrak perjanjian antara pemegang polis dan perusahaan asuransi, yang mana pihak asuransi memberikan pembayaran yang didasarkan pada meninggalnya tertanggung atau pembayaran pada hidup tertanggung. Besarnya manfaat yang diberikan telah ditetapkan pada hasil pengelolaan dana.
Asuransi jiwa akan melindungi tertanggung dari dampak kerugian finansial yang tak terduga, seperti kematian mendadak, cacat tetap total atau keadaan yang sudah tidak produktif. Sehingga, keluarga tertanggung kehilangan sumber penghasilan. Berikut ini adalah beberapa jenis asuransi jiwa yang perlu kita pahami. Jadi, simak baik-baik ya!
Asuransi Jiwa Berjangka
Pertama adalah asuransi jiwa berjangka, yang akan memberikan pertanggungan selama satu jangka waktu tertentu yang disebut jangka waktu polis (policy term). Manfaat polis asuransi ini hanya bisa dibayarkan apabila tertanggung meninggal dunia dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. Dan juga polis masih berlaku saat pihak tertanggung meninggal dunia.
Apabila tertanggung masih hidup hingga jangka waktu yang ditetapkan berakhir, maka pemegang polis bisa memilih melanjutkan pertanggungan atau tidak melanjutkan pertanggungan asuransi jiwa.
Asuransi Jiwa Seumur Hidup
Karakteristik dari asuransi ini ialah memberikan pertanggungan seumur hidup kepada tertanggung selama polis masih berlaku dan memberikan pertanggungan asuransi serta mengandung unsur tabungan.
Asuransi jiwa seumur hidup terbagi menjadi tiga jenis, di antaranya traditional whole life insurance, last survivor life insurance, dan joint whole life insurance.
Asuransi Jiwa Dwiguna
Jenis asuransi satu ini memberikan manfaat tertentu. Apakah tertanggung hidup hingga akhir jangka waktu pertanggungan atau meninggal selama jangka waktu pertanggungan.
Setiap polis asuransi jiwa dwiguna mempunyai tanggal jatuh tempo. Di mana itu merupakan tanggal pembayaran uang pertanggungan oleh pihak asuransi kepada pemegang polis apabila tertanggung masih hidup.
Asuransi Unit Link
Terakhir, ada asuransi unit link yang menggabungkan manfaat asuransi dengan investasi. Premi yang pemegang polis bayarkan akan dialokasikan ke dalam dua mekanisme pengelolaan, yaitu pengelolaan premi dasar untuk kepentingan proteksi dan pengelolaan premi investasi.
Dengan membeli produk unit link, seorang tertanggung bisa mendapatkan manfaat perlindungan asuransi sekaligus imbal hasil atas investasi.
Demikianlah ulasan mengenai jenis-jenis asuransi jiwa. Asuransi adalah salah satu bentuk pengendalian risiko apabila terjadi suatu peristiwa tak terduga di masa depan. PFI Mega Life menjadi solusi dalam literasi keuangan agar kita mampu melindungi impian di masa yang akan datang.
Untuk mengetahui informasi selengkapnya, silakan kunjungi laman resminya pfimegalife.co.id. Semoga bermanfaat!
